Separuh nafsu birahiku terbang
Bersama dirimu
Saat kau tinggalkanku
…salahkanku
Salahkah aku
Bila aku bukanlah
Seperti aku yang dahulu
Ada makna ter...
Nah, pas kata "ada makna", Ahamad Doni bingung mo kata "ter-" apa. Di tengah kebimbangan tersebut, Ahmad Doni yang katanya deket dengan para kyai tersebut sholat hajat. Di tengah sholat, Ahmad Doni meminta doa agar lagu ini bisa selese dengan baik.
Keesokan harinya, doa Ahmad Doni terkabulkan! Suatu hari, temen satu bandnya yang bernama Andre En the Beklist bertemu temen kecilnya yang bernama Galih Pasca-setya Kak Nanta. Usut punya usut, si Andre ngusulin gimana kalo si Galih tuh dijadiin lanjutan dari lirik Separuh Nafas Birahi... Ahmad Doni yang sok berwibawa itu akhirnya nurut aja... ]
Jadinya tuh lagu liriknya kayak gini...
Ada makna terGALIH dari sini, dari perkosaan yang terjadi....
Ketika ditanya reporter SangPengampun Daily mengenai alasan kenapa harus pake kata Galih, dengan malu-malu si Andre bilang kalo kata Galih pas banget buat lanjutan lirik ini, "Secara, temen AGw yang namanya Galih itu orangnya kalo liat cewek, atau ya minimal kambing dibedakinlah, nafsuan banget, birahinnya langsung terangsang, dan libidonya langsung naik, jadi ya cocok aja dengan materi lagu itu," tuturnya...
Ternyata itu tho alesannya. Tapi, masih ada sesuatu yang ganjil! Kenapa kabar tersebut baru sekarang terangkat di media online Sangpengampun Cyber Media dan harian SangPengampun Daily? Ternyata, alasan si Andre menyembunyikan berita itu karena dia belum bayar royalti kepada Galih!!! Habis manis sepah dibuang memang! Karena setelah itu, bukannya membayar royalti, Grup Band Dewa 18 yang terkenal banyak duit dengan "Kerajaan Cinta Monyet"-nya itu malah mencuci otak Galih yang money oriented, dan menggantinya dengan otak yang study oriented!
Huff! Ada-ada saja...
0 komentar:
Post a Comment